Petani Venezuela Minta Izin Impor Solar di Tengah Kelangkaan

Antrean panjang truk-truk trailer untuk mengisi bahan bakar di sebuah pom bensin di tengah kelangkaan BBM di Caracas, Venezuela, 5 Maret 2021. (Foto: Leonardo Fernandez Viloria/Reuters)

Petani Venezuela, Kamis (18/3), menyatakan telah meminta pemerintah agar mengizinkan mereka mengimpor solar sendiri guna mengurangi kekurangan bahan bakar yang menghambat produksi dan distribusi pangan.

Diesel menjadi barang langka di negara OPEC yang dilanda krisis itu di tengah merosotnya produksi pada jaringan kilang berkapasitas 1,3 juta barel per hari (bph) yang dioperasikan perusahaan minyak negara, Petroleos de Venezuela (PDVSA), dan meningkatnya sanksi AS yang melarang perusahaan minyak asing menukar bahan bakar dengan minyak mentah Venezuela.

Undang-undang hidrokarbon Venezuela memberi negara dan sejumlah badan usaha milik negara (BUMN) monopoli atas atas perdagangan internasional minyak mentah dan produk olahan ke negara. Namun, kelompok yang mewakili para peternak dan produsen susu menyatakan sedang berusaha mendapatkan izin sementara karena krisis yang terjadi saat ini.

"Kami ingin mereka memberi para produsen kemungkinan, paling tidak untuk sementara, mengingat keadaan, agar tetap bisa bertahan," Armando Chacin, presiden federasi peternak Fedenaga, mengatakan kepada Reuters.

Baik PDVSA maupun kementerian perminyakan atau informasi Venezuela tidak segera menanggapi permintaan untuk berkomentar.

Amerika Serikat pada Oktober lalu membatalkan pengecualian sanksi terhadap PDVSA, yang memungkinkan beberapa perusahaan menukar solar dengan minyak mentah PDVSA. Sanksi itu dirancang untuk menggulingkan Presiden Nicolas Maduro, yang dicap sebagai seorang diktator dan dituduh mencurangi pemilihan kembali 2018.

Maduro, yang bertanggung jawab atas keterpurukan ekonomi sejak menjabat 2013, menyalahkan sanksi-sanksi AS atas kesengsaraan Venezuela. Namun para pejabat AS mencatat PDVSA terus mengirim minyak solar dan gas ke sekutu politik Kuba.

Venezuela belum menerima impor diesel sejak November 2020, dokumen internal PDVSA menunjukkan. [mg/jm]