Sebuah pesawat militer C-17 yang membawa peti mati Ratu Inggris Elizabeth II telah meninggalkan Edinburgh, Skotlandia, menuju London saat pelayat mengucapkan selamat tinggal terakhirnya kepada ratu yang memerintah selama 70 tahun itu.
Putri satu-satunya Elizabeth, Putri Anne, Selasa berada di Edinburgh ketika pengusung jenazah dari Skuadron Color Ratu untuk Angkatan Udara Kerajaan membawa peti mati itu ke pesawat. Putri Anne menemani peti mati dalam penerbangan kembali ke London.
Sebelumnya pada hari itu, warga memberikan penghormatan kepada Elizabeth di Katedral St. Giles di Edinburgh, banyak diantaranya menunggu semalaman untuk kesempatan terakhir menyaksikan peti matinya sebelum diterbangkan ke London.
BACA JUGA: Raja Charles III Pimpin Iring-iringan Peti Mati Ratu Elizabeth II Lintasi EdinburghJenazah ratu pertama-tama akan dibawa ke Istana Buckingham, di mana kerumunan sudah mengantri di jalan-jalan, menunggu kesempatan untuk menyaksikan sejarah. Peti mati itu kemudian akan dipindahkan dalam prosesi publik yang dipimpin putranya, Raja Charles III, ke Aula Westminster abad ke-11, di mana ia akan disemayamkan selama empat hari. Aula itu akan dibuka 23 jam sehari untuk pengunjung dan dijaga oleh tentara dari keluarga kerajaan.
Puluhan ribu orang diperkirakan akan melakukan perjalanan ke Westminster untuk acara tersebut.
Elizabeth meninggal pada hari Kamis, 8 September di Kastil Balmoral di Dataran Tinggi Skotlandia, tempat yang sangat disukainya. [my/jm]