Petugas Listrik Ukraina Berusaha 'Lakukan yang Terbaik' untuk Pulihkan Jaringan

Seorang pria tampak duduk di sebuah kafe di Kyiv, Ukraina, ketika pemadama listrik terjadi pada 4 November 2022. (Foto: AP/Andrew Kravchenko)

Ukraina bekerja sepanjang hari pada Kamis (24/11), berupaya memulihkan layanan listrik dan air bagi jutaan penduduknya di saat dampak dari serangan Rusia terhadap infrastruktur negara itu semakin terasa mengkhawatirkan.

Rentetan rudal menghantam kota-kota besar di Ukraina, termasuk Kyiv dan Lviv, pada Rabu (23/11). Pada Kamis (24/11) malam, Wali Kota Kyiv Vitali Klitschko mengatakan 60 persen rumah mengalami pemadaman listrik. Dia menulis di akun Telegram bahwa petugas listrik "melakukan yang terbaik" untuk memulihkan akses listrik para warga.

BACA JUGA: Perdagangan Senjata di Eropa Timur untuk Bantu Ukraina Laris Manis

Pejabat-pejabat kota mengatakan kepada kantor berita AFP bahwa layanan air telah pulih sepenuhnya. Namun, Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan pada Kamis malam dalam pidato video, "Hingga malam ini, masih ada masalah air di 15 wilayah."

"Akses terhadap listrik masih sulit di hampir semua daerah. Tetapi sedikit demi sedikit kami menjauh dari pemadaman listrik,” tambahnya.

Cuaca di sebagian besar Ukraina pada Kamis berada di bawah 10 derajat Celcius. Hujan dan salju diperkirakan akan turun dalam beberapa hari mendatang.[ka/rs]