Penyelidik Rusia menginterogasi dua pemimpin protes terkait peran mereka dalam demonstrasi anti-pemerintah yang menyebabkan bentrokan dengan polisi.
Blogger oposisi yang populer Alexei Navalny dan koordinator gerakan Front Sayap Kiri Sergei Udaltsov ditangkap Selasa malam bersama puluhan aktivis lain yang berpartisipasi dalam protes di dekat Kremlin.
Komite Investigasi Rusia mengatakan kedua orang itu diperiksa Kamis sebagai bagian dari penyelidikan mengenai demonstrasi tersebut.
Pada hari Rabu, mereka masing-masing dijatuhi hukuman sampai 15 hari penjara karena peran mereka dalam demonstrasi itu.
Polisi Moskow juga menahan ratusan demonstran dalam rapat umum hari Minggu, terbaru dalam serangkaian demonstrasi menentang pemilihan Rusia dan kembalinya Vladimir Putin ke kursi kepresidenan.
Putin terpilih untuk masa jabatan presiden ketiga pada bulan Maret dengan 64 persen suara. Ia menjabat sebagai presiden dari tahun 2000 hingga 2008 tetapi batasan masa jabatan mencegahnya mencalonkan diri untuk masa jabatan ketiga berturut-turut. Dia kemudian menjadi perdana menteri di bawah mantan presiden Dmitry Medvedev.
Sebuah amandemen konstitusi telah memperpanjang masa jabatan presiden menjadi enam tahun selama dua periode berturut-turut, yang berarti Putin bisa tetap berkuasa hingga 2024, prospek yang meresahkan banyak orang Rusia.
Komite Investigasi Rusia mengatakan kedua orang itu diperiksa Kamis sebagai bagian dari penyelidikan mengenai demonstrasi tersebut.
Pada hari Rabu, mereka masing-masing dijatuhi hukuman sampai 15 hari penjara karena peran mereka dalam demonstrasi itu.
Polisi Moskow juga menahan ratusan demonstran dalam rapat umum hari Minggu, terbaru dalam serangkaian demonstrasi menentang pemilihan Rusia dan kembalinya Vladimir Putin ke kursi kepresidenan.
Putin terpilih untuk masa jabatan presiden ketiga pada bulan Maret dengan 64 persen suara. Ia menjabat sebagai presiden dari tahun 2000 hingga 2008 tetapi batasan masa jabatan mencegahnya mencalonkan diri untuk masa jabatan ketiga berturut-turut. Dia kemudian menjadi perdana menteri di bawah mantan presiden Dmitry Medvedev.
Sebuah amandemen konstitusi telah memperpanjang masa jabatan presiden menjadi enam tahun selama dua periode berturut-turut, yang berarti Putin bisa tetap berkuasa hingga 2024, prospek yang meresahkan banyak orang Rusia.