PM Australia Anthony Albanese pada Kamis (29/12) mengatakan tidak ada perubahan terhadap saran perjalanan bagi mereka yang datang dari China ke negara itu.
AS mengumumkan kewajiban baru mengenai tes COVID-19 hari Rabu bagi seluruh pengunjung dari China.
Albanese mengatakan kepada ABC bahwa Australia akan terus memantau situasi yang sedang terjadi di China dan di berbagai daerah lain di dunia.
BACA JUGA: Menlu Australia di China Setelah Jeda Lama dalam Hubungan"Kami akan mengambil saran yang tepat dari pakar kesehatan dan mengikuti saran tersebut,” katanya.
“Tidak ada perubahan dalam saran perjalanan untuk sekarang ini tetapi kami terus memantau situasi, sementara kami terus memantau dampak COVID di sini di Australia serta di seluruh dunia."
Persyaratan baru AS, yang akan mulai diterapkan pada 5 Januari, berlaku bagi semua pelancong tanpa peduli kewarganegaraan dan status vaksinasi mereka.
Dalam sebuah pernyataan yang menjelaskan tentang tes COVID, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) mengutip alasan lonjakan infeksi dan apa yang disebutnya sebagai informasi yang kurang memadai dan transparan dari China, termasuk sekuensi genom pada jenis virus yang beredar di negara tersebut. [uh/ab]