Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu telah membatalkan rencana perjalanannya pekan depan untuk menghadiri KTT Keamanan Nuklir yang diselenggarakan Presiden Amerika Barack Obama.
Para pejabat Israel mengatakan, Netanyahu membatalkan kunjungannya ke Washington karena negara-negara Arab, termasuk Mesir dan Turki, berencana untuk menargetkan Israel sehubungan senjata nuklir yang diduga dimiliki negara Yahudi itu.
Para pejabat itu mengatakan, Dan Meridor, Ketua Badan Tenaga Atom Israel, akan menghadiri KTT itu untuk menggantikan Netanyahu.
Israel memiliki dua reaktor nuklir, dan satu diantaranya terletak di kota Dimona yang diyakini digunakan untuk membangun persediaan senjata nuklir dalam jumlah besar.
Negara Yahudi itu belum pernah mengukuhkan atau membantah bahwa mereka memiliki senjata nuklir. Israel juga belum menandatangani Perjanjian Non-Proliferasi Nuklir, yang ditujukan untuk menghentikan penyebaran teknologi nuklir yang dapat digunakan untuk membuat senjata nuklir.