PM Nepal akan Mengundurkan Diri

Perdana Menteri Nepal, Madhav Kumar Nepal (kiri)

Wakil Ketua Partai Maois Baburam Bhattarai mengatakan PM Madhav Kumar harus mundur tanpa syarat.

Perdana Menteri Nepal Madhav Kumar Nepal mengatakan ia bersedia mengundurkan diri dari jabatannya dalam kondisi yang tepat, selagi ribuan pendukung Maois berkumpul dalam aksi demo untuk menggulingkan pemerintah.

Dalam wawancara eksklusif dengan VOA, Nepal mengatakan ia bersedia mundur jika hal itu akan membantu memperlancar proses perdamaian, termasuk penyusunan konstitusi baru yang diamanatkan tanggal 28 Mei.

Wakil Ketua Partai Maois Baburam Bhattarai hari Jumat mengatakan perdana menteri itu harus mundur tanpa syarat.

Bekas pemberontak itu, meski memenangi pemilihan umum terakhir pada tahun 2008, tahun lalu keluar dari pemerintahan di tengah perselisihan tentang cara mengintegrasikan bekas pemberontak bersenjata menjadi tentara. Partai Maois mendapat kursi terbanyak di parlemen negara itu.

Maois berencana melancarkan protes massal pada Hari Buruh, hari Sabtu tanggal 1 Mei di ibukota Nepal, Kathmandu. Mereka bersikeras demonstrasi akan berjalan damai.