Pangkalan rudal AS yang dibangun di Polandia Utara akan “beroperasi” mulai 15 Desember, kata Perdana Menteri Polandia Mateusz Morawiecki kepada parlemen, Senin (11/12).
“Amerika Serikat baru saja memberi tahu kami bahwa pada tanggal 15 Desember, dalam waktu beberapa hari lagi, kemampuan operasional akan dicapai oleh perisai pertahanan rudal di Redzikowo,” kata Morawiecki tentang fasilitas tersebut, yang ditempatkan 250 kilometer dari Kaliningrad, Rusia.
Lebih dari 10.000 tentara AS saat ini ditempatkan di Polandia, salah satu anggota NATO di sisi timur aliansi tersebut dan salah satu pendukung paling setia negara tetangganya, Ukraina.
Menurut para pejabat AS dan NATO, sistem di Redzikowo dibangun untuk menangkal ancaman rudal balistik jarak pendek dan menengah, khususnya dari Timur Tengah.
Namun proyek pangkalan yang dibangun AS di Polandia dikecam oleh Rusia sebagai ancaman keamanan yang serius.
Pangkalan Redzikowo, yang rencananya pertama kali diumumkan pada tahun 2009, dimaksudkan untuk menampung 24 rudal SM-3 berbasis darat serta sistem-sistem antipesawat.
Fasilitas serupa milik AS yang secara resmi disebut Aegis Ashore sudah beroperasi di Rumania. [ab/uh]