Polisi mengatakan, Sabtu (29/5), sebuah bom yang dipasang di pinggir jalan mengenai sebuah bus yang mengangkut sejumlah pegawai universitas di Afghanistan utara pada Sabtu (29/5). Ledakan itu menewaskan tiga guru dan melukai 15 lainnya.
Insiden itu terjadi di Charikar, Ibu Kota Provinsi Parwan. Seorang juru bicara kepolisian provinsi, Salim Noori mengatakan, bus itu mengangkut beberapa dosen dari Universitas Al-Biruni.
Hamed Obaidi, juru bicara kementerian pendidikan tinggi mengatakan beberapa dosen di antaranya dalam kondisi kritis.
Belum ada kelompok yang mengklaim tanggung jawab atas insiden itu.
Bom-bom yang ditanam di pinggir jalan, bom-bom magnet kecil yang ditempel di bawah kendaraan, serta sejumlah serangan lain telah menarget para pasukan keamanan, hakim, pejabat pemerintah, aktivis masyarakat madani dan jurnalis dalam beberapa bulan belakangan di Afghanistan.
Pemerintah biasanya menyalahkan Taliban atas serangan-serangan semacam itu, tapi kelompok pemberontak itu membantah keterlibatannya.
Kekerasan telah meningkat tajam sejak AS mengumumkan rencana untuk menarik mundur semua tentaranya dari Afghanistan sebelum 11 September. [vm/ft]