Polisi di bagian timurlaut India mengatakan, mereka telah menangkap 61 Muslim Rohingya pekan ini menyusul munculnya laporan-laporan bahwa lebih dari 1.300 anggota kelompok minoritas di Myanmar tersebut baru-baru ini berusaha melintas masuk ke Bangladesh.
Di negara bagian Assam, polisi mengatakan, mereka menangkap 30 orang Rohingya, termasuk 12 anak-anak, yang ditemukan, Senin lalu sedang menempuh perjalanan malam dengan bis ke Gauhati, ibukota negara bagian itu.
Di negara bagian tetangganya, Tripura, polisi mengatakan, mereka menangkap 31 orang Rohingya, Selasa (22/1), setelah orang-orang itu diketahui menghabiskan waktu selama dua hari di sebuah kawasan tak bertuan di sepanjang perbatasan dengan Bangladesh.
Pasukan garda perbatasan India membantah laporan-laporan media Bangladesh yang mengatakan bahwa India memaksa orang-orang Rohingya menerobos masuk perbatasan ke Bangladesh.
Lebih dari 700.000 orang Rohingya melarikan diri dari Myanmar, umumnya ke Bangladesh, sejak Agustus 2017 untuk menghindari kekerasan yang dipimpin militer terhadap mereka. India sendiri telah mendeportasi lebih dari 12 orang Rohingya selama dua bulan terakhir karena berada di negara itu secara ilegal. [ab]