Polisi Perancis Mulai Periksa Notre Dame

Para pekerja mulai memperbaiki Gereja Kaedral Notre-Dame di Paris, Perancis, 23 April 2019.

Para pakar dari kepolisian Perancis memulai pemeriksaan Katedral Notre Dame hari Kamis untuk pertama kalinya sejak kebakaran hebat melalap bangunan itu pekan lalu. Di antara yang mereka periksa adalah apakah puntung rokok dari pekerja konstruksi di sana menjadi penyebab kebakaran tersebut.

Para pakar dari tiga badan kepolisian akan mengambil sampel dan mencari berbagai petunjuk, antara lain apa yang menyebabkan kebakaran, kata seorang polisi kepada Associated Press yang minta tidak disebutkan namanya.

Polisi melakukan kunjungan awal pekan lalu tetapi tidak dapat melakukan pemeriksaan menyeluruh sebelum bangunan katedral itu aman untuk dikunjungi.

Tim-tim dengan helm putih berbicara dengan para petugas pemadam di luar bangunan itu hari Kamis, sementara para pekerja menyangga bagian atap dan sisi katedral yang dibangun pada abad ke-12 itu. Mobil-mobil derek ditempatkan di sekeliling lokasi, sementara presiden Perancis mendesak upaya rekonstruksi segera setelah kebakaran itu melalap bagian atap katedral dan meruntuhkan puncak menaranya.

Para pejabat meyakini kebakaran itu tidak disengaja, kemungkinan disebabkan oleh korsleting terkait pekerjaan renovasi yang sedang berlangsung sebelum kebakaran.

Para pekerja yang terlibat dalam renovasi tersebut memberi tahu para penyelidik bahwa mereka telah merokok di lokasi konstruksi dan meninggalkan puntung-puntung rokok, kata jurubicara perusahaan konstruksi, Marc Eskenazi.

Presiden Emmanuel Macron telah menetapkan sasaran pembangunan kembali katedral itu dalam waktu lima tahun saja, yang menurut sebagian pakar suatu sasaran yang mustahil dicapai. [uh]