Polisi dan para penyelidik Rusia menggerebek rumah beberapa pemimpin oposisi sehari menjelang diadakannya aksi protes di Moskow.
Komite Penyelidik Federal Rusia mengatakan dalam pernyataan hari Senin (11/6) penggerebekan rumah para oposisi yang diadakan sehari menjelang aksi protes di Moskow, ditujukan pada para pengatur rapat umum yang memprotes kebijakan Presiden Vladimir Putin bulan lalu.
Pernyataan itu menyebut nama Alexei Navalny dan Sergei Udaltsov. Kedua pemuda ini mendekam dalam penjara selama 15 hari bulan lalu karena berdemonstrasi menentang pelantikan Putin. Selain Alexei dan Sergei, Ilya Yashin dan seorang aktivis lagi juga ditahan dalam sebuah aksi protes. Badan investigasi utama Rusia itu mengatakan pihaknya berencana hendak melakukan kira-kira 10 penggerebekan hari Senin.
Para pemimpin oposisi berharap banyak orang akan turut dalam aksi protes hari Selasa, yang dilakukan beberapa hari setelah Putin menanda-tangani rancangan undang-undang yang menaikkan secara dramatis jumlah denda bagi orang-orang yang terlibat dalam rapat-rapat umum tanpa izin.
Pernyataan itu menyebut nama Alexei Navalny dan Sergei Udaltsov. Kedua pemuda ini mendekam dalam penjara selama 15 hari bulan lalu karena berdemonstrasi menentang pelantikan Putin. Selain Alexei dan Sergei, Ilya Yashin dan seorang aktivis lagi juga ditahan dalam sebuah aksi protes. Badan investigasi utama Rusia itu mengatakan pihaknya berencana hendak melakukan kira-kira 10 penggerebekan hari Senin.
Para pemimpin oposisi berharap banyak orang akan turut dalam aksi protes hari Selasa, yang dilakukan beberapa hari setelah Putin menanda-tangani rancangan undang-undang yang menaikkan secara dramatis jumlah denda bagi orang-orang yang terlibat dalam rapat-rapat umum tanpa izin.