Polisi Selandia Baru Katakan Kebakaran Hostel Karena Kesengajaan

  • Associated Press

Penginapan Loafers Lodge di Wellington, Selandia Baru, setelah kebakaran, Selasa, 16 Mei 2023. (Masanori Udagawa/AAP via AP)

Polisi Selandia Baru mengatakan pada hari Rabu bahwa mereka yakin kebakaran yang menewaskan sedikitnya enam orang di sebuah hostel (tempat penginapan murah) di Wellington adalah pembakaran dan telah meluncurkan penyelidikan pembunuhan.

Inspektur Polisi Dion Bennett mengatakan polisi belum menangkap siapa pun tetapi mereka memiliki daftar orang yang ingin mereka ajak bicara dan berharap dapat segera mengidentifikasi tersangka atau orang yang mencurigakan. Dia tidak bersedia mengatakan apakah mereka telah menemukan pemicu kebakaran atau bukti kriminal lainnya di tempat kejadian.

Polisi mengatakan telah terjadi kebakaran sofa di penginapan Loafers Lodge sekitar dua jam sebelum kebakaran besar yang merenggut korban jiwa pada hari Selasa.

Mereka mengatakan kebakaran sofa tidak dilaporkan ke layanan darurat pada saat itu, dan mereka sedang menyelidiki untuk melihat apakah ada hubungan antara kedua kebakaran tersebut.

BACA JUGA: Kebakaran Hostel di Wellington, Sedikitnya 6 Tewas

Bennett juga mengatakan kepada wartawan bahwa ada lebih banyak penyelidikan dan pemeriksaan yang harus dilakukan di beberapa bagian yang tidak stabil dari gedung berlantai empat itu dan dia berfirasat jumlah korban tewas bisa meningkat.

Investigasi pembunuhan merupakan perubahan pandangan oleh polisi, yang pada hari Selasa mengatakan mereka tidak percaya kebakaran itu akibat tindakan yang disengaja.

Bennett mengatakan polisi telah menemukan 92 orang yang berada di hostel sederhana itu dan 20 orang lainnya belum ditemukan, meskipun belum tentu hilang.

Polisi sebelumnya mengatakan mereka memperkirakan jumlah korban tewas terakhir akan kurang dari 10 orang.

Api mengoyak gedung itu Selasa pagi, memaksa beberapa orang melarikan diri dengan hanya mengenakan piyama. Yang lainnya diselamatkan oleh petugas pemadam kebakaran dari atap atau mereka meloncat dari jendela. [lt/uh]