Posisi Terkaya Bill Gates Tergeser Karena Amal

  • Michelle Nichols
    Febriamy Hutapea

Pendiri Microsoft Bill Gates dalam sebuah kunjungan atas nama Yayasan Bill dan Melinda Gates ke sebuah daerah miskin di India.

Bill Gates kehilangan kedudukannya sebagai orang terkaya di dunia, karena menyumbangkan miliaran dolar kekayannya kepada yayasan amal, Yayasan Bill dan Melinda Gates.

Bill Gates beserta dengan investor Warren Buffett dan orang terkaya tahun lalu, seorang konglomerat Meksiko Carlos Slim, sudah dipastikan menjadi tiga orang terkaya. Ketiganya menduduki posisi tiga orang terkaya dalam lima tahun terakhir.

Tapi, tidak akan ada persaingan seperti itu jika Gates sebagai pendiri Microsoft tidak memberikan lebih dari sepertiga kekayaannya kepada Yayasan Bill dan Melinda Gates yang difokuskan pada kesehatan dan pembangunan global serta pendidikan di Amerika.

David Lincoln, direktur valuasi global di perusahaan riset kekayaan Wealth-X, mengatakan Gates akan memiliki posisi yang nyaman jika ia tidak tergerak menjadi penyumbang amal.

Lincoln mengatakan kekayaan Gates sekarang ini bernilai sekitar 49 miliar dolar, di belakang Slim, yang kekayaannya diperkirakan 60 miliar dolar. Buffett yang juga seorang dermawan saat ini kekayaannya bernilai 47 miliar dolar.

Tapi, jika Gates tidak menyumbangkan uangnya, kekayaannya bernilai 88 milyar dolar.

Daftar miliarder 2010 versi Forbes menunjukkan kekayaan Gates sebesar 53 miliar dolar, tapi ia tergeser ke posisi nomor dua oleh Slim yang kekayaannya bernilai 53,5 miliar dolar. Gates kehilangan posisi puncaknya hanya dua kali sejak 1995.

Slim mengatakan pengusaha berbuat baik lewat penciptaan lapangan pekerjaan dan menggunakan kekayaan melalui investasi, “tidak dengan menjadi Santa Klaus,” dan sementara ia tetap berkomitmen beberapa miliar dolar untuk amal, jumlah yang sedikit dibandingkan Gates.

Buffet, yang diposisikan oleh Forbes sebagai orang ketiga terkaya di dunia tahun lalu dengan 47 miliar dolar, juga berjanji menyumbangkan hampir seluruh kekayaannya ke Yayasan Gates dan telah memberikan 8 miliar dolar ke organisasi tersebut sejak tahun 2006.

Gates dan Buffett bergabung dalam meyakinkan miliarder lainnya untuk menyumbangkan paling tidak 50 persen kekayaan mereka sebagai bagian dari kampanye yang dinamakan Komitmen Memberi. Sejauh ini 59 miliarder telah bergabung dalam kampanye tersebut.