Presiden Afrika Selatan mengatakan pada hari Minggu (3/9) bahwa panel independen telah menemukan bahwa tidak ada bukti bahwa kapal Rusia mengumpulkan senjata di Afrika Selatan untuk Rusia.
Reuben Brigety, duta besar AS untuk Afrika Selatan, pada bulan Mei menuduh bahwa sebuah kapal Rusia telah berlabuh di Pangkalan Angkatan Laut Simon's Town dekat Cape Town untuk menerima kiriman senjata yang akan diangkut ke Rusia.
“Tidak satu pun tuduhan yang dibuat mengenai pasokan senjata ke Rusia terbukti benar,” kata Presiden Cyril Ramaphosa pada hari Minggu. “Tidak ada izin yang dikeluarkan untuk ekspor senjata dan tidak ada senjata yang diekspor.”
Tuduhan tersebut menimbulkan kekhawatiran mengenai netralitas Afrika Selatan terhadap invasi Rusia ke Ukraina dan dapat membuat negara di Afrika tersebut terkena kemungkinan sanksi Barat.
Pemimpin Afrika Selatan itu mengatakan tuduhan tersebut “mencoreng” citra negaranya. [lt/ab]