Presiden Obama akan Anugerahkan 'Presidential Medal of Freedom'

Bob Dylan dalam sebuah pertunjukannya di Los Angeles awal tahun ini (Foto: dok). Bob Dylan merupakan salah satu dari tiga belas penerima anugerah 'Medal of Freedom' dari Presiden Obama musim semi tahun ini.

Presiden Barack Obama akan menganugerahkan 'Presidential Medal of Freedom', penghargaan sipil tertinggi bagi 13 warga yang berjasa bagi Amerika.
Medali tersebut akan dianugerahkan kepada mereka yang telah memberikan kontribusi yang langgeng bagi kepentingan nasional Amerika, perdamaian dunia dan budaya.

Seorang artis folksong terkenal, seorang astronot perintis, dan mantan menteri luar negeri Amerika adalah tiga dari 13 penerima penghargaan 'Presidential Medal of Freedom' tahun ini.

Pemenang tahun ini termasuk Bob Dylan, salah seorang musisi paling dihormati dan penulis lagu sepanjang masa, John Glenn, mantan senator dan warga Amerika pertama yang mengorbit Bumi, dan mantan Menteri Luar Negeri Amerika Madeleine Albright, yang membidani perdamaian dan stabilitas di Balkan.

Sepuluh penerima lainnya adalah John Doar, asisten jaksa agung untuk hak-hak sipil pada tahun 1960an.William Foege, seorang ilmuwan yang karyanya berguna bagi pemberantasan cacar pada tahun 1970an. Dolores Huerta, salah seorang pendiri serikat pekerja pertanian Farm Workers of America.

Gordon Hirabayashi, seorang mahasiswa yang memilih dipenjara daripada direlokasi paksa ke kamp orang Jepang-Amerika dalam Perang Dunia II. Dia meninggal pada bulan Januari lalu.

Jan Karski, seorang perwira bawah tanah Polandia, salah seorang pertama yang memberitahu pihak Barat tentang Holocaust Nazi terhadap warga Yahudi dalam Perang Dunia II. Dia meninggal pada tahun 2000.

Juliette Gordon Low, pendiri Girl Scouts of America - kepanduan puteri Amerika pada tahun 1912. Ia meninggal tahun 1927.

Toni Morrison, penulis Amerika keturunan Afrika pemenang Hadiah Pulitzer dan Hadiah Nobel Sastra.

Shimon Peres, presiden Israel dan pemenang Hadiah Nobel Perdamaian.

John Paul Stevens, mantan hakim agung Mahkamah Agung Amerika.

Pat Summitt, pelatih bola basket yang paling banyak memenangkan pertandingan dalam sejarah, mantan pelatih tim puteri Universitas Tennessee.