Para pejabat Kesehatan Argentina, Minggu (2/11), mengumukan bahwa Presiden Argentina Cristina Fernandez masuk rumah sakit di Buenos Aires karena "demam yang menular".
Tim dokter kepresidenan merilis sebuah pernyataan yang menyebut presiden berusia 61 tahun itu masuk klinik Sanatorio Otamendi setelah merasa sakit Minggu sore. Pernyataan tadi tidak menyebutkan rincian tentang keluhan yang diderita, kecuali sekedar "demam menular."
Pertengahan Oktober lalu, tim dokter menyarankan presiden Fernandez istirahat selama 48 jam agar dapat pulih dari demam panas.
Januari tahun ini, Fernandez diopname karena rasa sakit di pinggul dan di punggung,; kemudian pada bulan Juli, ia terpaksa tidak menghadiri perayaan Hari Kemerdekaan Argentina untuk meneruskan proses pemulihan dari infeksi kerongkongan yang akut. Tahun lalu, dia menjalani operasi otak untuk mengeluarkan gumpalan darah.
Selama 40 hari antara bulan Desember dan Januari lalu, sewaktu Fernandez absen dari pandangan umum, telah menimbulkan kecemasan mengenai kondisi kesehatannya.