Pernikahan putra Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka, yang akan diadakan di Solo tinggal tiga hari lagi.
Hingga Senin siang (8/6), berbagai persiapan dilakukan untuk menggelar prosesi pernikahan putra sulung Presiden tersebut.
Walikota Solo, Hadi Rudyatmo, mengatakan pernikahan Gibran akan melibatkan sekitar 300 tukang becak di Solo, karena becak sudah menjadi ciri khas tradisional kota Solo.
“Tamu negara yang hadir akan kita sambut dengan transportasi khas Solo, becak hias. Ada ratusan becak kita siapkan. Becak ini akan membawa tamu VVIP dan VIP dari lokasi parkir khusus menuju ke lokasi gedung resepsi pernikahan di gedung Graha Saba Buana," ujarnya.
"Kita siapkan 300 becak hias, nanti tukang becaknya pakai baju tenun lurik dan blangkon. Ya sederhana saja, persiapannya juga nggak muluk-muluk atau mewah kok."
Salah seorang tukang becak di Solo, Ukar Sukardi mengatakan, ia bangga dan senang bisa terlibat di acara pernikahan putra sulung Presiden. Ukar mengaku mendapat ratusan ribu rupiah untuk bertugas menjemput para tamu dari lokasi parkir ke gedung pernikahan yang berjarak puluhan meter ini.
“Kami senang Presiden Jokowi tidak melupakan kami sebagai rakyat kecil. Becak menjadi sarana transportasi paling kuno. Mungkin Presiden Jokowi ingin mengenalkan becak ke mancanegara sebagai ikon khas Solo dan sangat tradisional," ujarnya.
Tidak hanya komunitas becak, pernikahan putra Presiden Jokowi juga melibatkan berbagai komunitas di Solo, mulai dari paguyuban putra putri Solo hingga para mahasiswa perguruan tinggi.
Munasaroh Fela, mahasiswa Universitas Negeri Surakarta, mengatakan sangat bangga bisa terlibat langsung dalam acara ini.
“Saya mendapat tugas sebagai penerima tamu, mengingatkan tamu mengisi buku tamu. Nanti saya pakai baju seragam batik, mirip dandanan ibu Kartini itu lho," ujarnya.
Gibran Rakabuming Raka akan menikah dengan Putri Solo tahun 2009, Selvi Ananda, hari Kamis (11/6) di Solo. Pernikahan berlangsung di Gedung Graha Saba Buana milik keluarga Presiden Jokowi dan berjarak sekitar 100 meter dari rumah Presiden. Gedung ini mampu menampung sekitar 3000 orang.