Puluhan Ribu Orang Protes Konstitusi Baru Hungaria

Puluhan ribu warga Hongaria melakukan protes di depan gedung parlemen di Budapest.

Puluhan ribu orang di Budapest melakukan protes menentang konstitusi baru Hongaria, yang menurut mereka akan melemahkan institusi-institusi demokratis.

Demonstrasi berlangsung hari Senin dekat State Opera House ketika pemerintahan sayap kanan Fidesz pimpinan Perdana Menteri Viktor Orban merayakan konstitusi baru “Basic Law” dengan pesta. Demonstran meneriakkan slogan-slogan anti-Orban ketika para pejabat tiba disana. Tetapi PM Orban mengatakan konstitusi baru itu menyempurnakan transisi negara dari komunisme menjadi demokrasi.

Partai Fidesz memenangkan dua pertiga mayoritas dalam pemilu 2010 dan membuat amandemen terhadap sebagian besar isi konstitusi. Para pengecam khawatir konstitusi baru, yang mulai berlaku 1 Januari, membatasi kewenangan pengadilan konstitusi, mengancam media dan mematikan netralitas peradilan.

Uni Eropa, Amerika dan berbagai lembaga pemantau internasional seperti Amnesty International telah menyuarakan tentangan terhadap legislasi itu, yang mengubah nama negara dari “Republik Hongaria” menjadi hanya “Hongaria.”

Hongaria menghadapi kemungkinan resesi tahun 2012, tetapi sengketa saat ini memicu keraguan mengenai pembicaraan dengan Uni Eropa dan IMF untuk membuat kesepakatan pendanaan baru yang sangat dibutuhkan.