Puluhan ribu warga Belarus hari Minggu (13/9) kembali turun ke jalan-jalan di ibu kota Minsk, menuntut pengunduran diri Presiden Alexander Lukashenko.
Dengan mengibarkan bendera nasional dan mengenakan pakaian berwarna merah dan putih, warga berpawai untuk hari ke-36 berturut-turut, dalam aksi demonstrasi anti pemerintah.
BACA JUGA: Dewan HAM PBB akan Awasi Negara-negara yang Dituduh Langgar Hak dan Kebebasan WarganyaLukashenko memperpanjang kepemimpinannya yang sudah berlangsung selama 26 tahun setelah memenangkan pemilu Agustus lalu. Kelompok oposisi melihat pemilu itu telah dicurangi.
Para pendukung pemerintah diperkirakan akan melakukan demonstrasi terpisah. [em/lt]