Ratusan kebakaran hutan yang tidak terkendali berkobar di berbagai wilayah di Kanada, mengancam infrastruktur penting, dan memaksa evakuasi dan menyelimuti kota-kota Amerika dengan asap.
Sekitar 3,8 juta hektare telah terbakar, 15 kali rata-rata 10 tahun, menurut menteri kesiapsiagaan darurat federal Kanada, Bill Blair.
“Di seluruh negeri, hingga hari ini, ada 414 kebakaran hutan, 239 di antaranya dipastikan tidak terkendali. Selain itu, hingga hari ini, diperkirakan 20.183 orang masih mengungsi dari rumah dan komunitas mereka.”
Asap dari kebakaran hutan Kanada tertiup angin ke arah Pantai Timur dan Barat Tengah Amerika, mendorong pihak berwenang untuk mengeluarkan peringatan dan membatalkan berbagai acara di luar di beberapa daerah.
Cakrawala Kota New York yang terkenal telah diselimuti kabut asap tebal, yang menurut pihak berwenang telah mencapai tingkat berbahaya.
Your browser doesn’t support HTML5
Asap Oranye Selimuti Kota New York
Di jalan-jalan sibuk di salah satu kota paling aktif di Amerika itu, polusi asap membuat sebagian warga New York memohon bantuan.
Robyn Williams, salah seorang warga Kota New York, mengeluh, “Asap ini mengerikan, mengerikan, sangat sulit untuk bernafas. Saya harap asap ini segera pergi.”
Seorang warga lainnya, Sal Tirone mengakatan, “Mata saya kesakitan, dan saya tersedak selama satu jam terakhir karena saya bolak-balik bekerja di luar sini.”
Seorang juru bicara Badan Cuaca Nasional AS mengatakan dia tidak melihat akan ada peningkatan kualitas udara di Amerika Serikat Bagian Timur, setidaknya sampai akhir minggu ini.
Ratusan petugas pemadam kebakaran Amerika telah tiba di Kanada untuk memberikan bantuan, dan lebih banyak lagi sedang dalam perjalanan ke berbagai lokasi kebakaran. [lt/jm]