Parade Hari Veteran kembali ke Fifth Avenue di New York pada Kamis (11/11) setelah tahun lalu dibatalkan karena pandemi virus corona.
Parade tahunan ke-102 itu menampilkan unit-unit marching band, kendaraan militer antik dan pejabat terpilih termasuk Walikota Bill de Blasio.
“Hari Veteran adalah peringatan yang (selalu) kita kenang dan hormati, namun peringatan ini haruslah menjadi langkah awal dari menghormati para veteran melalui tindakan nyata selama 365 hari ke depan,” kata sang walikota yang berasal dari Partai Demokrat itu pada upacara di Madison Square Park yang memulai acara Peringatan Hari Veteran.
“Jika di mana saja di kota ini, jika di mana saja di negara ini ada veteran yang menjadi tunawisma, maka (tugas) kita belum selesai. Kita memiliki banyak tigas yang harus kita selesaikan. Jika ada seorang veteran yang menderita gangguan kesehatan mental yang tidak mendapatkan bantuan yang dia butuhkan, berarti tugas kita belum selesai,” tambah De Blasio.
Sementara itu di Washington, DC, pensiunan Jenderal Angkatan Darat Barry McCaffrey menyampaikan pidato utama di Tugu Peringatan Perang Vietnam di National Mall. Dia mengatakan kepada para veteran dan keluarga mereka bahwa “kekuatan militer terbaik yang pernah kita wariskan adalah angkatan bersenjata Amerika Serikat saat ini.”
McCaffrey juga menyampaikan catatan peringatan tentang penggunaan kekuatan militer.
“Pada akhirnya, gunakan kekuatan militer sebagai upaya terakhir,” kata McCaffrey. “Bukan karena takut karena tidak memiliki kekuatan yang memadai, tetapi karena kita tidak pernah tahu bagaimana perang akan terjadi dengan musuh yang cerdas dan putus asa.”
Peringatan yang berlangsung selama satu jam itu diselenggarakan bersama oleh Yayasan Tugu Peringatan Veteran Perang Vietnam dan Dinas Taman Nasional. [lt/ps]