Pemimpin Mayoritas Senat Chuck Schumer dan sesama Senator Demokrat memperingatkan para anggota DPR dari Partai Republik karena mengancam default (gagal memenuhi kewajiban) pertama kali tanpa rencana untuk menghindari dampak yang berpotensi menghancurkan rakyat Amerika.
“Kami percaya DPR tidak dapat meloloskan RUU pagu utang seperti yang mereka bicarakan. Itulah mengapa kami mengatakan ‘tunjukkan rencana Anda kepada kami,’ karena menurut saya mereka tidak dapat melakukannya bersama-sama,” kata Schumer, Kamis (2/2).
Presiden Joe Biden dan Ketua DPR Kevin McCarthy bertemu langsung hari Rabu (1/2) dalam lebih dari satu jam pembicaraan mengenai anggaran yang sangat dinantikan.
BACA JUGA: Terancam Gagal Bayar Utang Nasional, Ketua DPR AS Optimistis Capai Kesepakatan dengan Pemerintah“Pertemuan pertama yang baik,” kata ketua DPR yang baru dari Partai Republik itu, tetapi ekspektasi tetap rendah untuk kemajuan cepat sementara para anggota kongres dari Partai Republik mendorong pemotongan tajam berbagai alokasi dalam kesepakatan untuk mencegah krisis plafon utang nasional.
Biden telah menolak negosiasi mengenai pengeluaran langsung yang terkait dengan berbagai program penting untuk meningkatkan batas utang resmi negara. Dia memperingatkan hal itu agar tidak berpotensi membuat ekonomi AS terjerumus ke dalam kekacauan. [lt/jm]