Serangan ISIS terhadap Pusat Kebudayaan Muslim di Kabul Tewaskan 41 Orang

Warga mengangkut para korban luka dalam serangan bom di sebuah Pusat Kebudayaan Muslim di Kabul, Afghanistan, Kamis (28/12).

Serangan brutal terhadap Pusat Kebudayaan Muslim bertingkat dua di ibu kota Afghanistan, Kabul hari Kamis (28/12), diklaim kelompok ISIS telah menewaskan sedikitnya 41 orang dan melukai 84 lainnya.

Banyak korban yang cedera mengalami luka bakar yang parah.

Kantor berita Aamaq yang terkait ISIS mengatakan tiga bom digunakan dalam serangan keji itu serta satu pengebom bunuh diri yang meledakkan dirinya di dalam Pusat Kebudayaan itu, di mana puluhan orang tengah berkumpul untuk memperingati invasi bekas Uni Soviet ke Afghanistan pada tahun 1979.

Klaim itu mengukuhkan laporan saksi mata yang mengatakan seorang pengebom menyelinap masuk ke pusat kebudayaan itu dan meledakkan perangkatnya. Ledakan lain terjadi di luar gedung, yang juga menjadi lokasi kantor berita "Suara Afghanistan" yang pro-Iran dan mungkin juga menjadi sasaran serangan itu.

Pusat kebudayaan dua lantai ini terletak di daerah miskin di lingkungan Dasht-e-Barchi yang didominasi warga Muslim Syiah di bagian barat ibukota. Pusat kebudayaan ini struktur bangunannya sederhana, dikelilingi oleh rumah-rumah dari tanah liat di mana sebagian warga termiskin Kabul tinggal.

Kelompok afiliasi ISIS setempat telah melakukan beberapa serangan yang menyasar warga Syiah di Afghanistan. [my/al]