Serangan Militan Islamis di Ibukota Somalia, 34 Tewas

Polisi Somalia memeriksa lokasi kejadian ledakan bom mematikan di Mogadishu (14/4).

Pihak berwenang Somalia mengatakan jumlah korban tewas akibat serangan militan al-Shabab terkait al-Qaida di kompleks pengadilan utama Mogadishu, bertambah menjadi 34 orang.
Pasukan keamanan menyisir beberapa daerah di ibukota, Senin, sehari setelah sembilan militan menyerbu kompleks pengadilan, melepaskan tembakan dan meledakkan bom. Pihak berwenang menyatakan beberapa militan mengenakan seragam militer Somalia, dan semua penyerang tewas.

Pasukan pemerintah tiba dan mengepung kompleks tersebut. Suara ledakan terdengar saat terjadinya baku tembak antara kedua pihak. Beberapa jam kemudian, sebuah bom mobil meledak di dekat bandara di ibukota, merusak sebuah mobil yang mengangkut warga negara Turki.

Para petugas medis Mogadishu mengatakan kepada VOA bahwa dua pengacara terkemuka yang baru-baru ini membela seorang korban pemerkosaan dan wartawan yang mewawancarai korban tersebut, termasuk di antara korban yang tewas. Al-Shabab mengaku bertanggungjawab atas serangan terhadap kompleks pengadilan itu.