Para pejabat di Ukraina Selatan, Kamis (20/7) mengatakan bahwa Rusia melancarkan serangan udara semalam di kota pelabuhan Mykolaiv, melukai sedikitnya 19 orang.
Gubernur Vitaliy Kim mengatakan di Telegram bahwa serangan udara itu menghantam pusat kota Mykolaiv, dan bahwa di antara korban luka terdapat lima anak-anak. Kim menambahkan bahwa dua orang berhasil diselamatkan dari tengah reruntuhan.
Wali Kota Mykolaiv Oleksandr Snkevych, mengatakan, serangan itu merusak sedikitnya lima gedung tinggi serta sejumlah garasi.
Di Odesa, para pejabat, Kamis (20/7) mengatakan serangan Rusia menewaskan sedikitnya satu orang.
Rusia telah menargetkan Odesa dan Mykolaiv dengan serangan udara beberapa kali pada pekan ini. “Teroris Rusia melanjutkan upaya mereka untuk menghancurkan kehidupan negara kita,” kata Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy di Telegram.
Sementara itu, para pejabat yang ditempatkan Rusia di Krimea mengatakan sebuah serangan drone Ukraina menewaskan satu orang dan merusak banyak gedung pemerintah di bagian barat laut Semenanjung itu.
Rusia menduduki Krimea dan menganeksasinya pada tahun 2014, suatu langkah yang tidak diakui masyarakat internasional.
Sementara itu di Washington, Departemen Pertahanan AS mengumumkan paket keamanan baru $1,3 miliar untuk Ukraina.
Paket itu mencakup empat sistem rudal darat-ke-udara serta peralatan penyapu ranjau dan amunisi artileri. [uh/ab]