Serbia Kerahkan Militer untuk 'Amankan' Tiga Kamp Migran

Tentara Serbia berpatroli di sekitar pusat pengungsi, di Sid, sekitar 100 km barat dari Beograd, Serbia, Sabtu, 16 Mei 2020. (Foto: AP)

Serbia telah mengerahkan pasukan dekat sebuah kota yang tidak jauh dari perbatasan Kroasia. Kota itu ditinggali ratusan migran yang ingin mencapai Uni Eropa.

Dalam pernyataan yang dirilis Sabtu (16/5), Kementerian Pertahanan Serbia mengatakan Presiden Aleksandar Vucic menerjunkan para tentara itu untuk "mengamankan" tiga kamp migran, dekat kota Sid di sebelah barat. Kota itu ditinggali sekitar 1.500 orang, kebanyakan dari Suriah, Afghanistan dan Pakistan.

Vucic mengatakan dia memerintahkan pengerahan tentara itu untuk melilndungi penduduk lokal dari pelecehan dan perampokan yang diduga dilakukan para migran itu.

BACA JUGA: Pengadilan Kosovo Ambil Langkah untuk Dakwa Tersangka Kejahatan Perang

Dia mengatakan kepada TV Prva bahwa, setelah keadaan darurat diberlakukan untuk melawan penyebaran virus korona di Serbia dicabut awal bulan ini, para migran itu mulai berkeliaran keluar kamp-kamp, melakukan "kejahatan ringan dan menerobos rumah-rumah."

"Karena itu orang-orang merasa tidak aman," kata Vucic.

Ada sekitar 4.000 migran terdampar di Serbia, salah satu rute transit utama menuju Balkan bagi orang-orang yang berusaha melarikan diri dari peperangan dan kemiskinan dan ke Uni Eropa. [vm/ft]