Oposisi Kamboja memulai aksi demo tiga hari di Phnom Penh untuk menyerukan kepada pemerintah agar mengizinkan penyelidikan independen terkait dugaan kecurangan pemilu.
Ribuan orang berkumpul Rabu pagi (23/10) di Lapangan Kemerdekaan, Phnom Penh, Kamboja, dimana mereka berhadapan dengan ribuan polisi anti huru hara.
Banyak warga Kamboja khawatir akan terulangnya kejadian dalam demontrasi oposisi bulan lalu, dimana satu orang demonstran tewas dan beberapa orang luka-luka setelah bentrok dengan polisi.
Partai Penyelamatan Nasional Kamboja, yang mengatur demonstrasi itu, berencana untuk berpawai hari Rabu (23/10) ke kantor PBB di ibukota, untuk menyampaikan permohonan yang menyerukan intervensi internasional guna mengakhiri pertikaian atas pemilu bulan Juli itu. Mereka juga akan berpawai ke beberapa kedutaan asing.
Banyak warga Kamboja khawatir akan terulangnya kejadian dalam demontrasi oposisi bulan lalu, dimana satu orang demonstran tewas dan beberapa orang luka-luka setelah bentrok dengan polisi.
Partai Penyelamatan Nasional Kamboja, yang mengatur demonstrasi itu, berencana untuk berpawai hari Rabu (23/10) ke kantor PBB di ibukota, untuk menyampaikan permohonan yang menyerukan intervensi internasional guna mengakhiri pertikaian atas pemilu bulan Juli itu. Mereka juga akan berpawai ke beberapa kedutaan asing.