Sebuah pengobatan eksperimen dari Shionogi & Co. memperlihatkan virus penyebab COVID-19 berkurang dengan sangat drastis, menurut data baru, kata produsen obat Jepang itu, pada Minggu (24/4).
"Pil S-217622 itu memperlihatkan infeksi virus SARS-CoV-2 dengan cepat berkurang," kata Shionogi dalam pernyataan. Perusahaan itu merujuk pada hasil-hasil Fase-2b dari uji klinis Fase II/III.
Perusahaan itu berharap pil antiviral itu bisa mendunia. Pil itu kini sedang dievaluasi oleh para regulator Jepang.
BACA JUGA: Laba Pfizer Tahun 2021 Berlipat Ganda Karena Penjualan Vaksin COVID-19Produsen obat tersebut pada Maret lalu mengatakan akan meluncurkan uji coba Fase III ke seluruh dunia dengan dukungan pemerintah Amerika Serikat (AS). Dan pemimpin eksekutif Isao Teshirogi telah mengatakan produksi bisa mencapai 10 juta dosis setahun.
Saham Shionogi naik turun karena spekulasi mengenai keberhasilan pengobatan itu. Nilai saham naik pada Jumat (22/4) setelah muncul sebuah laporan bahwa pemerintah AS sedang mempertimbangkan untuk mengakuisisi pasokan obat itu.
Pada 13 April, saham anjlok sebanyak 16 persen karena beberapa laporan bahwa obat itu berisiko bagi kehamilan, berdasarkan data pra-klinis. [vm/es]