Para pemimpin Siprus kembali mengadakan pertemuan hari Jumat (23/3) untuk mengupayakan pengumpulan dana $ 7,5 miliar sebelum batas waktu Senin mendatang.
Uni Eropa telah menetapkan batas waktu Senin mendatang (25/3) sebagai persyaratan untuk memperpanjang paket dana talangan bagi pulau yang berhutang besar itu.
Pembicaraan antara Siprus dan Rusia mengenai kemungkinan paket penyelamatan keuangan berakhir hari Jumat tanpa bantuan ekonomi bagi pulau di Laut Tengah itu.
Menteri Keuangan Rusia Anton Siluanov mengatakan para investor Rusia tidak berminat pada proposal Siprus. Satu proposal adalah perpanjangan masa pinjaman yang sekarang sebesar $ 3,2 miliar.
Uni Eropa, Bank Sentral Eropa dan Dana Moneter Internasional telah setuju memberi Siprus dana talangan $ 13 miliar untuk menyelamatkannya dari kegagalan membayar angsuran hutangnya. Tetapi mereka menghendaki pemerintah Siprus memperoleh dana selebihnya yang dibutuhkan untuk membantu bank-bank Siprus yang bermasalah.
Setelah parlemen pekan ini menolak gagasan yang tidak populer dengan mengumpulkan dana melalui pemungutan pajak atas deposito bank, para pemimpin Siprus harus mencari cara lain untuk memperoleh pendanaan darurat dari kreditor-kreditor internasional.
Para pejabat membicarakan restrukturisasi bank-bank di negara itu yang dibebani hutang, Kamis (21/3) dan mengumpulkan dana dari sumber-sumber dalam negeri, seperti dana pensiun dan cabang-cabang bank asing yang beroperasi di pulau itu.
Sementara itu, para pejabat keuangan mendekati para pemimpin Rusia untuk kemungkinan memperoleh dana baru. Apabila tidak dapat memperoleh dana, pulau tersebut kemungkinan akan dikeluarkan dari zona pengguna mata uang Euro.
Pembicaraan antara Siprus dan Rusia mengenai kemungkinan paket penyelamatan keuangan berakhir hari Jumat tanpa bantuan ekonomi bagi pulau di Laut Tengah itu.
Menteri Keuangan Rusia Anton Siluanov mengatakan para investor Rusia tidak berminat pada proposal Siprus. Satu proposal adalah perpanjangan masa pinjaman yang sekarang sebesar $ 3,2 miliar.
Uni Eropa, Bank Sentral Eropa dan Dana Moneter Internasional telah setuju memberi Siprus dana talangan $ 13 miliar untuk menyelamatkannya dari kegagalan membayar angsuran hutangnya. Tetapi mereka menghendaki pemerintah Siprus memperoleh dana selebihnya yang dibutuhkan untuk membantu bank-bank Siprus yang bermasalah.
Setelah parlemen pekan ini menolak gagasan yang tidak populer dengan mengumpulkan dana melalui pemungutan pajak atas deposito bank, para pemimpin Siprus harus mencari cara lain untuk memperoleh pendanaan darurat dari kreditor-kreditor internasional.
Para pejabat membicarakan restrukturisasi bank-bank di negara itu yang dibebani hutang, Kamis (21/3) dan mengumpulkan dana dari sumber-sumber dalam negeri, seperti dana pensiun dan cabang-cabang bank asing yang beroperasi di pulau itu.
Sementara itu, para pejabat keuangan mendekati para pemimpin Rusia untuk kemungkinan memperoleh dana baru. Apabila tidak dapat memperoleh dana, pulau tersebut kemungkinan akan dikeluarkan dari zona pengguna mata uang Euro.