Slovakia telah menyumbangkan sistem pertahanan udara S-300 ke Ukraina untuk membantu negara itu mempertahankan diri dari agresi Rusia, Perdana Menteri Slovakia Eduard Heger mengatakan, Jumat (8/4).
Ukraina telah mengimbau negara-negara Barat agar memberikan peralatan pertahanan udara untuk membantu mengusir serangan militer Rusia yang sekarang memasuki bulan kedua.
"Saya bisa mengukuhkan bahwa Slovakia menyumbangkan sistem pertahanan udara S-300 ke Ukraina, memenuhi permintaannya untuk membantu pertahanan diri karena agresi bersenjata dari Federasi Rusia," kata Heger dalam pernyataan yang dikirim melalui email.
Heger, yang mengunjungi Kyiv Jumat, juga mengatakan bahwa pertahanan Slovakia sendiri aman.
Slovakia, anggota NATO, selama ini mengoperasikan sistem pertahanan udara S-300 satu baterai, yang diwarisinya setelah lepas dari Cekoslowakia pada tahun 1993.[ka/ab]