Somalia Mencari 5 Pekerja WHO yang Diculik

Seorang petugas kesehatan WHO memberikan vaksin polio di desa Tosweyn, wilayah Baidoa, Somalia (foto: dok).

Pihak berwenang di Somalia selatan kini mencari lima pekerja Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yang diculik oleh kelompok yang diduga militan al-Shabab.

Kolonel Deeq Abdi Khaliif, komandan militer Somalia di kota Luuq, mengatakan para petugas itu berada di rumah mereka hari Minggu (2/4) ketika kawanan bersenjata mendobrak masuk, dan membawa mereka dengan paksa ke daerah terpencil.

“Pada pukul 4:00 waktu setempat, desa Maganey, dekat Luuq, diserang oleh orang-orang bersenjata dari al-Shabab, dan mereka menculik lima orang yang bekerja sebagai kontraktor untuk WHO. Kita sekarang mengejar mereka untuk membebaskan orang-orang yang diculik itu,” kata Khaliif kepada VOA layanan Somalia.

Kelima orang itu, yang semuanya warga negara Somalia, bekerja dalam program vaksinasi polio untuk WHO. Badan PBB itu belum memberikan komentar apapun atas penculikan tersebut.

Sebelum penculikan, para pekerja bantuan itu telah menerima ancaman pembunuhan yang menunjukkan bahwa al-Shabab menolak program yang mereka laksanakan. Kelompok ekstremis terkait al-Qaida itu tidak mengizinkan program vaksinasi polio di distrik-distrik yang dikuasainya. [lt]