Dua harian Spanyol melaporkan bahwa Badan Keamanan Nasional Amerika Serikat, NSA, memantau 60 juta pembicaraan telepon sejak 10 Desember tahun lalu.
Spanyol telah memanggil Duta Besar Amerika Serikat James Costos untuk menjawab pertanyaan terkait tuduhan bahwa Amerika Serikat menyadap 60 juta pembicaraan telepon Spanyol dalam satu bulan.
Dua harian Spanyol, El Mundo dan El Pais, hari Senin melaporkan bahwa Badan Keamanan Nasional Amerika Serikat, NSA, memantau pembicaraan telepon itu dari tanggal 10 Desember tahun lalu hingga 8 Januari. Menurut laporan, yang dikumpulkan adalah jumlah dan panjangnya percakapan, dan bukan isinya.
El Mundo mengatakan, pengintaian juga mencakup pencarian informasi pribadi melalui mesin pencari Internet, email, dan jaringan sosial seperti Facebook dan Twitter.
Para pemimpin Eropa mengecam pemantauan yang dilakukan Amerika Serikat itu. Uni Eropa dan Jerman mengirim utusan ke Washington untuk mengutuk program itu, dan minta agar program itu diakhiri.
Kanselir Jerman Angela Merkel pekan lalu menyampaikan protes pribadi, dengan mengatakan bahwa sahabat internasional tidak layak untuk melakukan kegiatan mata-mata seperti itu.
Dua harian Spanyol, El Mundo dan El Pais, hari Senin melaporkan bahwa Badan Keamanan Nasional Amerika Serikat, NSA, memantau pembicaraan telepon itu dari tanggal 10 Desember tahun lalu hingga 8 Januari. Menurut laporan, yang dikumpulkan adalah jumlah dan panjangnya percakapan, dan bukan isinya.
El Mundo mengatakan, pengintaian juga mencakup pencarian informasi pribadi melalui mesin pencari Internet, email, dan jaringan sosial seperti Facebook dan Twitter.
Para pemimpin Eropa mengecam pemantauan yang dilakukan Amerika Serikat itu. Uni Eropa dan Jerman mengirim utusan ke Washington untuk mengutuk program itu, dan minta agar program itu diakhiri.
Kanselir Jerman Angela Merkel pekan lalu menyampaikan protes pribadi, dengan mengatakan bahwa sahabat internasional tidak layak untuk melakukan kegiatan mata-mata seperti itu.