Suhu Ekstrem, Perusahaan di Beijing Diperintahkan Hentikan Kegiatan Luar Ruang

Pengunjung mengenakan topi dan membawa payung saat meninggalkan Kota Terlarang (Forbidden City) di Beijing, pada hari yang panas, Kamis, 29 Juni 2023. (AP/Andy Wong)

Perusahaan-perusahaan di ibu kota China, Beijing, Kamis (6/7) diperintahkan oleh pemerintah untuk menghentikan pekerjaan di luar ruangan setelah suhu panas terik diperkirakan mencapai 40 derajat Celsius.

Departemen-departemen pemerintah diperintahkan untuk memastikan kaum lansia dan mereka yang sakit dapat terhindar dari kepanasan setelah kota berpenduduk 22 juta itu mengeluarkan peringatan “siaga merah,” tingkat tertinggi dalam sistem peringatan untuk suhu ekstrem.

Warga mendinginkan diri dari teriknya panas di jalur air perkotaan di Beijing, Kamis, 6 Juli 2023. (AP/Andy Wong)

Liu Mian, seorang warga setempat mengatakan, “Sungguh menderita kalau saya harus keluar bekerja pada jam ini. Perusahaan saya berada di sebuah bangunan umum dan AC akan dimatikan pada pukul 6 sore. Tetapi kami harus terus bekerja, dan jendela-jendela tidak dapat dibuka. Cukup menyesakkan dan menyiksa. Dan sewaktu saya berjalan di bawah terik matahari, saya merasa seperti sepotong daging sedang dipanggang.”

Pemerintah Senin melaporkan bahwa Beijing mencatat 10 hari dengan suhu di atas 35 derajat Celsius, rekor panjangnya hari dengan suhu sepanas itu sejak 1961. [uh/ab]