Menlu Suriah mengecam kebijakan AS soal dukungan terhadap kelompok anti Damaskus, yang dinilainya menciptakan "lahan subur" bagi pertumbuhan ekstremisme di wilayah tersebut.
Menteri Luar Negeri Suriah menuduh Amerika menjalankan "kebijakan ganda" tentang militan anti-pemerintah di negaranya dengan menggempur sebagian tetapi mendukung sebagian lainnya.
Berbicara di depan Majelis Umum PBB, Walid al-Moualem mengatakan, pemerintahnya mendukung upaya internasional untuk melawan kelompok Negara Islam ISIS.
Tetapi mengacu pada kelompok-kelompok anti-pemerintah yang dinilai moderat oleh Amerika, ia mengatakan, mendukung mereka menciptakan apa yang disebutnya "lahan subur" bagi pertumbuhan ekstremisme di wilayah tersebut.
Suriah yang kini mengalami perang saudara tahun keempat, adalah satu dari dua fron di mana koalisi yang dipimpin Amerika mengebom militan ekstremis guna menumpas mereka.