Suriah: S-300 akan Buat Israel Hentikan Serangan

Peluncuran sistem rudal pertahanan udara S-300 dalam Pertandingan Olimpiade Internasional di tempat peluncuran Ashuluk, luar Astrakhan, Rusia, 5 Agustus 2017. (Foto: dok).

Seorang pejabat Damaskus mengingatkan, Israel sebaiknya berpikir dua kali sebelum menyerang Suriah jika Suriah sudah memiliki sistem pertahanan canggih S-300 dari Rusia.

Peringatan tersebut muncul menyusul janji dari Moskow yang akan mengirimkan sistem misil tersebut setelah peristiwa penembakan jatuh pesawat Rusia pekan lalu oleh pasukan Suriah yang menanggapi serangan udara Israel.

Wakil Menlu Suriah Faisal Mekdad mengatakan, Selasa malam, S-300 seharusnya sudah diberikan ke Suriah sejak lama. “Israel yang biasa melakukan banyak agresi dengan berbagai alasan perlu membuat perhitungan akurat sebelum kembali menyerang Suriah,” katanya.

Pesawat pemantau militer Rusia Il-20 ditembak jatuh pasukan udara Suriah yang keliru mengira pesawat itu pesawat Israel, dan menewaskan 15 awak dan penumpangnya.

Rusia tidak menuntut pertangungjawaban Suriah melainkan menyalahkan Israel. Rusia mengatakan, peristiwa itu terjadi karena jet-jet tempur Israel bersembunyi di balik pesawat Rusia tersebut, sebuah pernyataan yang dibantah militer Israel. [ab/uh]