Taksi udara listrik tersebut dapat mengangkut penumpang dari Bandara John F Kennedy, biasa disingkat JFK, ke pusat kota Manhattan pada 2025. Perjalanan yang tidak berisik dan bebas emisi ini memakan waktu sekitar tujuh menit.
Produsen taksi udara listrik Joby Aviation berjanji bahwa moda transportasi baru ini akan menjadi "terobosan." Mereka berharap taksi ini bisa mulai melayani penumpang komersial pada 2025.
Pendiri dan CEO Joby Aviation Joeben Bervit menyebut pesawat yang senyap ini merupakan terobosan dalam transportasi yang ramah lingkungan.
“Ini adalah taksi udara listrik kami. Pesawat ini lepas landas dan mendarat secara vertikal, bertransisi, terbang dengan sayap. Taksi ini bisa mengangkut seorang pilot dan empat penumpang serta terbang dengan kecepatan hingga lebih dari 320 kilometer per jam. Itu artinya penerbangan dari Manhattan ke JFK akan memakan waktu hanya tujuh menit.”
Your browser doesn’t support HTML5
Joby Aviation melakukan demo penerbangan di Heliport pusat kota Manhattan di New York. Ini adalah penerbangan taksi udara listrik pertama di kota tersebut dan pertama kali Joby terbang di kawasan perkotaan.
Menurut perusahaan itu, pesawat tersebut hanya membutuhkan waktu sekitar lima menit untuk mengisi ulang dayanya. Ini sama dengan waktu yang dibutuhkan penumpang untuk proses naik maupun turun taksi tersebut.
Idenya adalah penumpang akan memesan taksi udara ini melalui aplikasi angkutan, seperti yang sejauh ini dikenal. Tetapi, berapa ongkosnya, belum bisa dikonfirmasi.
Wali kota New York Eric Adams menyaksikan uji terbang taksi udara listrik itu. Ia hendak memposisikan kota New York sebagai pemimpin global dalam transportasi berkelanjutan.
“Di sini, di Heliport Pusat Kota Manhattan, kita akan membangun heliport pertama di dunia dengan infrastruktur untuk helikopter bertenaga listrik semacam ini. Ini adalah visi baru yang berani tentang apa yang ingin kami capai sebagai sebuah kota. Kami tahu betapa pentingnya mengurangi kebisingan, dan saya baru saja tahu, seberapa jauh jarak yang bisa ditempuh suara," kata Eric Adams.
Joby Aviation kini sudah dalam tahap ketiga dari lima tahap untuk mendapatkan sertifikasi dari Badan Administrasi Penerbangan Federal - Federal Aviation Administration atau FAA. Perusahaan juga sudah meningkatkan produksi pesawat tersebut. [ka/ab]