Kelompok Taliban Afghanistan menyambut baik pembebasan sedikitnya 13 anggota Taliban yang ditahan di Pakistan.
Di antara mereka yang dibebaskan pekan ini adalah komandan senior Taliban Anwar ul Haq Mujahid. Kerabatnya mengonfirmasi kepada VOA Siaran Bahasa Urdu Jumat bahwa Mujahid telah bertemu dengan keluarganya di kota Peshawar, Pakistan barat laut.
Para pejabat Pakistan hari Rabu setuju untuk membebaskan beberapa tahanan Taliban Afghanistan untuk ikut memfasilitasi perundingan perdamaian antara kelompok pemberontak itu dan pemerintah Afghanistan.
Afghanistan sejak lama mengupayakan akses ke para tahanan itu untuk membantu proses perdamaian yang terhenti itu. Dukungan dari Pakistan, yang mendukung rezim Taliban pada akhir 1990-an, dianggap penting baik upaya rekonsiliasi Afghanistan.
Pembebasan itu bertepatan dengan kunjungan ketua Dewan Tinggi Bagi Perdamaian Afghanistan, Salahuddin Rabbani, ke Pakistan pekan ini.
Dalam pernyataan hari Jumat, Taliban Afghanistan menuntut agar para tahanan lainnya juga dibebaskan, dan mengatakan pembebasan itu "pasti akan meningkatkan kepercayaan antara kedua negara bertetangga itu dan rakyat mereka."
Taliban mengatakan sebagian anggotanya masuk ke Pakistan dari Afghanistan karena alasan medis atau alasan lainnya, tetapi "tidak pernah melakukan tindakan yang dapat dikenakan hukuman atau pemenjaraan atau mencelakakan rakyat dan pemerintah Pakistan."
Para pejabat Pakistan hari Rabu setuju untuk membebaskan beberapa tahanan Taliban Afghanistan untuk ikut memfasilitasi perundingan perdamaian antara kelompok pemberontak itu dan pemerintah Afghanistan.
Afghanistan sejak lama mengupayakan akses ke para tahanan itu untuk membantu proses perdamaian yang terhenti itu. Dukungan dari Pakistan, yang mendukung rezim Taliban pada akhir 1990-an, dianggap penting baik upaya rekonsiliasi Afghanistan.
Pembebasan itu bertepatan dengan kunjungan ketua Dewan Tinggi Bagi Perdamaian Afghanistan, Salahuddin Rabbani, ke Pakistan pekan ini.
Dalam pernyataan hari Jumat, Taliban Afghanistan menuntut agar para tahanan lainnya juga dibebaskan, dan mengatakan pembebasan itu "pasti akan meningkatkan kepercayaan antara kedua negara bertetangga itu dan rakyat mereka."
Taliban mengatakan sebagian anggotanya masuk ke Pakistan dari Afghanistan karena alasan medis atau alasan lainnya, tetapi "tidak pernah melakukan tindakan yang dapat dikenakan hukuman atau pemenjaraan atau mencelakakan rakyat dan pemerintah Pakistan."