Taliban hari Minggu (12/4) membebaskan 20 tahanan, kelompok pertama yang dibebaskan, yang merupakan bagian penting dari pertukaran tahanan dengan pemerintah Afghanistan guna memulai pembicaraan damai dengan pihak-pihak yang berperang di negara itu.
Langkah Taliban ini menyusul pembebasan 300 tahanan Taliban oleh pemerintah Afghanistan dalam beberapa hari terakhir ini, termasuk 100 orang yang dibebaskan pemerintah hari Minggu.
“Hari ini 20 tahanan dari pemerintahan Kabul dibebaskan oleh Emirat Islam Afghanistan dan diserahkan kepada ICRC di propinsi Kandahar,” ujar juru bicara Taliban, Suhail Shaheen, lewat Twitter Minggu pagi.
BACA JUGA: Afghanistan Bebaskan 100 Lagi Tahanan TalibanPertukaran tahanan itu merupakan bagian dari perjanjian penting pada 29 Februari lalu, yang ditandatangani Amerika dengan Taliban di Qatar, guna mengakhiri perang di Afghanistan yang kini sudah memasuki tahun ke 19.
Perjanjian itu mensyaratkan pemerintah Afghanistan untuk membebaskan 5.000 pemberontak Taliban yang ditahan, sementara Taliban membebaskan 1.000 tahanan yang sebagian besar merupakan personil angkatan bersenjata Afghanistan; sebelum dimulainya perundingan damai antar-Afghanistan.
Pertukaran tahanan itu dijadwalkan selesai sebelum 10 Maret ketika perundingan damai dimulai. Tetapi keengganan dari pihak pemerintah Afghanistan, yang tidak dilibatkan dalam perundingan sebelumnya, mencegah terwujudnya dua elemen penting dalam perjanjian itu.
Para kritikus mengatakan sangat lambannya pertukaran tahanan ini menunjukkan perundingan antar Afghanistan itu baru akan dimulai beberapa minggu atau bulan lagi. [em/jm]