Para petugas penyelamat Italia telah menemukan sedikitnya tujuh jenazah, termasuk seorang bayi, setelah tanah longsor menghantam Pulau Ischia, kata para pejabat pada Minggu (27/11).
Pulau itu menerima curah hujan sebanyak 126 milimeter selama enam jam, memicu tanah longsor hebat pada Sabtu (26/11) pagi, kata para pejabat.
Pihak berwenang mengatakan sedikitnya lima orang lain cedera dan lima lainnya masih hilang. Lebih dari 200 orang di Kota Casamicciola juga kehilangan tempat tinggal karena lumpur dan kotoran yang menyapu kota itu.
Orang-orang membersihkan lumpur dan puing-puing setelah hujan deras memicu tanah longsor yang meruntuhkan bangunan dan menyebabkan sebanyak 12 orang hilang, di Casamicciola, di Pulau Ischia, Italia selatan, Minggu, 27 November 2022. (Foto: AP)
Para korban, termasuk bayi laki-laki itu, diidentifikasi sebagai kedua orangtua bayi, perempuan berusia lima tahun dan kakak laki-lakinya yang berusia 11 tahun, seorang penduduk setempat yang berusia 31 tahun dan seorang turis Bulgaria, menurut laporan Associated Press.
Pejabat Polisi Napoli Caludio Palomba mengatakan dalam konferensi pers bahwa puluhan petugas darurat bergegas ke pulau itu, sementara para penyelam menyisir perairan di lepas pantai.
Pemerintah Italia, yang bertemu dalam rapat kabinet darurat pada Minggu (27/11), menyatakan keadaan darurat di pulau itu. Pemerintah menggelontorkan $2.1 juta untuk upaya penyelamatan dan pemulihan layanan publik. [vm/ah]