Impian Roger Federer meraih gelar juara tunggal putra turnamen tenis Wimbledon kesembilan pupus sudah. Federer menyerah di tangan petenis Afrika Selatan, Kevin Anderson, dalam pertandingan perempat final menegangka di Court One, kemarin, Rabu (11/7), Reuters melaporkan.
Petenis Swiss berusia 36 tahun itu tampil percaya diri pada set awal. Namun setelah dia menyia-nyiakan match point di set ketiga, Anderson mendapat peluang untuk bangkit dan memenangkan laga dalam waktu 4 jam, 14 menit.
Bila Federer harus berkemas pulang, Rafael Nadal dan Djokovic berhasil lolos ke semifinal Wimbledon.
Setelah laga selama hampir lima jam yang dipenuhi oleh pukulan forehand dan backhand yang ganas, bahkan diselingi aksi acrobat, akhirnya Nadal mengandaskan Juan Martin del Potro.
Petenis Spanyol Rafael Nadal memukul bola kembali ke arah petenis Argentina, Juan Martin Del Potro dalam laga perempat final tunggal putra turnamen tenis Wimbledon di London, Rabu, 11 Juli 2018. (AP Photo/Kirsty Wigglesworth)
Del Potro hanya bisa tertelungkup di lapangan Centre Court yang berdebu setelah pukulan volley backhand Nadal memastikan kemenangannya dengan skor7-5 6-7(7) 4-6 6-4 6-4, pada Rabu. Nadal maju ke semifinal Wimbledon untuk pertama kali sejak 2011.
“Ini pertandingan yang sangat emosional…laga tenis berkualitas tinggi, terutama di set terakhir dengan beberapa poin yang menakjubkan. Maaf untuk Juan Martin, dia lawan dan pemain yang hebat. Dalam beberapa hal, dia layak untuk menang juga,” kata Nadal yang terengah-engah.
Selain Nadal, juara tiga kali Wimbledon, Novan Djokovic juga maju ke semifinal untuk kedelapan kali. Djokovic mengandaskan petenis Jepang, Kei Nishikori, dengan skor 6-3 3-6 6-2 6-2, Rabu.
Djokovic akan menghadapi Nadal di partai semifinal tunggal putra. [ft]