Tersangka Pembunuhan Tupac Shakur Gambarkan Aksi Pembunuhannya dalam Sebuah Wawancara Tahun 2021

  • Associated Press

Jaksa Distrik Clark County Steve Wolfson berbicara dalam konferensi pers terkait dakwaan dalam kasus pembunuhan rapper Tupac Shakur pada 1996, di Las Vegas, pada 29 September 2023. (Foto: AP/John Locher)

Seorang pria yang ditangkap kepolisian Las Vegas atas pembunuhan Tupac Shakur pada 1996 menggambarkan secara rinci penembakan bintang rap tersebut dalam sebuah wawancara tahun 2021 di kanal YouTube The Art of Dialogue.

Duane “Keffe D” Davis dituduh oleh polisi dan jaksa sebagai “pemberi perintah penembakan,” bukan pelaku penembakannya secara langsung. Ia tiba di pengadilan pada Rabu (4/10) di Las Vegas.

Kanal YouTube The Art of Dialoge melakukan sejumlah wawancara dengan Davis selama dua tahun terakhir, di mana di dalamnya ia menggambarkan bagaimana ia mencari Shakur dan bos Death Row Records, Marion “Suge” Knight, setelah terjadi pertengkaran antara keponakannya dengan Shakur di sebuah kasino hotel di Las Vegas.

BACA JUGA: Penembakan di Mal Thailand Munculkan Kembali Debat Pengawasan Senjata

Davis mengatakan, ia dan tiga pria lain, termasuk keponakannya, mencari Shakur di sebuah klub. Mereka sedang mengarah pulang ketika melihat Shakur menengok keluar jendela sebuah mobil BMW di jalan raya Las Vegas Strip. Ia mengatakan, mobil yang ia dan teman-temannya tumpangi lantas berhenti di samping mobil Knight dan Shakur.

“Tembakan pertama mengenai kepala pria besar itu, saya rasa ia mati,” kata Davis merujuk pada Knight. “Wow, ia mati. Mereka bahkan tidak melawan.”

Di Nevada, seseorang dapat dihukum bersalah melakukan pembunuhan karena membantu orang lain melakukan kejahatan tersebut.

Di antara keempat pria di dalam Cadillac malam itu, tinggal Davis yang masih hidup. Anderson tewas dalam sebuah penembakan di Compton pada Mei 1998. Sebelum kematiannya, Anderson membantah terlibat dalam kematian Shakur. Penumpang lain di kursi belakang, DeAndre “Big Dre” alias “Freaky Smith,” meninggal tahun 2004. Sementara pengemudi mobil itu, Terrence “Bubble Up” Brown, tewas dalam penembakan tahun 2015 di Compton. [rd/jm]