Tiga lembaga pangan PBB mengimbau negara-negara miskin agar memperluas bantuan bagi petani berskala kecil dan bantuan makanan bagi ibu dan anak.
Tiga lembaga pangan PBB telah mengeluarkan seruan bersama hari Selasa terkait tanggapan global yang cepat untuk mengekang kenaikan harga jagung, gandum dan kedelai, guna menghindari krisis besar.
Kepala Program Pangan Dunia (WFP), Organisasi Pangan dan Pertanian (FAO) serta Dana Internasional untuk Pengembangan Pertanian (IFAD) memperingatkan bahwa kenaikan tajam harga pangan dalam beberapa bulan terakhir mengancam akan membuat kehidupan lebih sulit bagi puluhan juta orang.
Kekeringan yang parah di Amerika, eksportir jagung, kedelai dan gandum terbesar di dunia, telah membantu menaikkan harga pangan dalam beberapa bulan terakhir.
Ketiga lembaga itu mengimbau negara-negara miskin agar memperluas bantuan bagi petani berskala kecil dan bantuan makanan bagi ibu dan anak, meningkatkan produksi pangan yang berkelanjutan melalui investasi yang lebih baik, serta menyesuaikan persyaratan produksi bahan bakar bio.
Kepala Program Pangan Dunia (WFP), Organisasi Pangan dan Pertanian (FAO) serta Dana Internasional untuk Pengembangan Pertanian (IFAD) memperingatkan bahwa kenaikan tajam harga pangan dalam beberapa bulan terakhir mengancam akan membuat kehidupan lebih sulit bagi puluhan juta orang.
Kekeringan yang parah di Amerika, eksportir jagung, kedelai dan gandum terbesar di dunia, telah membantu menaikkan harga pangan dalam beberapa bulan terakhir.
Ketiga lembaga itu mengimbau negara-negara miskin agar memperluas bantuan bagi petani berskala kecil dan bantuan makanan bagi ibu dan anak, meningkatkan produksi pangan yang berkelanjutan melalui investasi yang lebih baik, serta menyesuaikan persyaratan produksi bahan bakar bio.