FIFA menjatuhkan denda kepada tim Belanda dan Spanyol karena kelakuan para pemainnya yang buruk dalam final Piala Dunia bulan lalu.
Federasi Sepakbola Belanda didenda hampir 14.500 dolar AS karena delapan pemainnya mendapat kartu kuning, dan satu pemain diusir wasit. Sedangkan tim Spanyol mendapat lima kartu kuning, dan didenda 9.650 dolar.
Spanyol menang di final, 1-0, dalam babak perpanjangan waktu. Wasit Howard Webb asal Inggris yang memimpin pertandingan itu, mengeluarkan lebih banyak kartu daripada pertandingan lainnya dalam turnamen yang berlangsung sebulan itu.
Sesuai aturan disiplin FIFA, federasi sepakbola sebuah negara akan dikenakan denda jika paling tidak lima pemainnya diberi sanksi dalam sebuah pertandingan.
Wasit harus mengeluarkan 13 kartu kuning dalam pertandingan final Piala Dunia 2010, delapan untuk pemain Belanda dan lima untuk pemain Spanyol.
Sebagian penonton merasa wasit terlalu banyak mengeluarkan kartu dalam pertandingan final bulan lalu di Johannesburg, namun yang lainnya berpendapat keputusan wasit tidak tegas; para analis mengatakan pada umumnya, wasit sudah memimpin pertandingan dengan baik.
Pertandingan final Piala Dunia antara Spanyol-Belanda menghasilkan lebih banyak pelanggaran dari pertandingan final Piala Dunia sebelumnya. Pertandingan di Johannesburg itu melampaui rekor pelanggaran yang dijatuhkan dalam final Piala Dunia 1986, di mana wasit harus mengeluarkan enam kartu kuning dalam pertandingan antara Argentina dan Jerman Barat, yang akhirnya dimenangkan Argentina 3-2.
Denda ini sangat kecil jika dibandingkan dengan hadiah uang yang diterima kedua tim. Spanyol mendapat hadiah 30 juta dolar sebagai juara Piala Dunia, sedangkan Belanda mendapat 24 juta dolar.