Tiongkok Laporkan Terkena 500 Ribu Serangan Dunia Maya

Beijing mengeluarkan laporan soal serangan dunia maya yang mensasar situs-situs pemerintah Tiongkok (9/8).

Menurut laporan itu, 15 persen serangan tersebut berasal dari alamat protokol internet di Amerika dan 8 persen dari alamat di India.

Tiongkok mengatakan pihaknya menjadi sasaran 500 ribu serangan dunia maya tahun lalu, sebagian besar berasal dari luar negeri.

Badan Pemantau di Tiongkok, yaitu Pusat Koordinasi Tanggapan Darurat Jaringan Komputer Nasional, mengatakan sebagian besar serangan itu datang dari piranti lunak Trojan yang terpasang sendiri pada komputer-komputer yang rentan.

Menurut laporan itu, 15 persen serangan tersebut berasal dari alamat protokol internet di Amerika dan delapan persen dari alamat di India.

Laporan itu keluar beberapa hari setelah perusahaan keamanan komputer Amerika Mc-Afee mengatakan suatu negara bertanggung jawab atas serangan dunia maya selama lima tahun yang menargetkan 70 lembaga pemerintah, organisasi nir laba dan perusahaan-perusahaan besar.

Meskipun perusahaan itu tidak menyebut nama negara, para ahli mengatakan bukti-bukti mengacu pada Tiongkok.

Media pemerintah Tiongkok mengatakan spekulasi mengenai keterkaitan Tiongkok “tidak bertanggung jawab”.

Mc-Afee, bulan Februari mengatakan para peretas yang berbasis di Tiongkok menerobos sistim-sistim komputer setidaknya pada lima perusahaan energi global dan mencuri data-data tender untuk ladang minyak dan data peka lainnya.