Trump: 4 Perempuan Anggota Kongres Partai Demokrat Tak 'Mampu Mencintai Negara Kita'

Presiden AS Donald Trump

Presiden AS Donald Trump pada hari Minggu (21/7) mengatakan empat perempuan anggota Kongres, fraksi Demokrat yang bertikai dengannya tidak "mampu mencintai Negara kita."

"Mereka harus meminta maaf kepada Amerika (dan Israel) untuk hal-hal keji (penuh kebencian) yang mereka katakan," kata Trump di Twitter.

"Mereka menghancurkan Partai Demokrat, namun mereka adalah orang-orang lemah dan tidak aman yang tidak akan pernah bisa menghancurkan negara kita yang hebat!," tambahnya.

Selama berhari-hari sekarang, Trump menyerang perempuan anggota Kongres Ilhan Omar dari Minnesota, Alexandria Ocasio-Cortez dari New York, Ayana Pressley dari Massachusetts dan Rashida Tlaib dari Michigan, awalnya mengatakan bahwa mereka harus "pulang" ke negara mereka dan "melakukan perbaikan" di negara mereka sebelum memberi tahu AS apa yang harus dilakukan. Keempat perempuan itu adalah warga negara AS, dan Omar seorang pengungsi Somalia berdasarkan naturalisasi.

BACA JUGA: Pernyataan Trump Picu Perdebatan Terkait Ras, Imigrasi dan Ideologi Politik

Fraksi Demokrat dan beberapa anggota fraksi Republik di Kongres telah mengecam keras pernyataan Trump selama sepekan dan DPR mengecamnya sebagai "rasis," tetapi Trump terus menyerang keempat perempuan yang semuanya baru menjadi anggotaKongres pada Januari lalu.

Pada gilirannya, anggota DPR telah menyerangnya, dengan Omar berkata, "Saya percaya dia fasis."

Perselisihan secara verbal yang sedang berlangsung dibahas pada acara televisi talk show hari Minggu.(my/al)