Berharap meyakinkan pemilih bahwa ia siap memimpin militer yang paling kuat di dunia, calon presiden Partai Republik Donald Trump hari Rabu (7/9) di Philadelphia berjanji untuk meningkatkan anggaran pertahanan ketika ia memaparkan rencana peningkatan besar-besaran jumlah tentara Amerika yang aktif serta perlengkapannya.
Trump juga berjanji jika terpilih akan memberi pemimpin militer waktu 30 hari guna merancang sebuah rencana untuk mengalahkan kelompok ISIS dan ia akan meminta kepala staf gabungan untuk meninjau pertahanan dunia maya Amerika untuk mencari semua kerentanan.
Calon presiden Partai Republik itu berkeras semua sekutu NATO harus ikut memikul beban tanggung jawab selayaknya, yang sekarang tidak dilakukan.
Trump juga mengatakan akan meminta negara-negara seperti Jerman, Jepang, Korea Selatan dan Arab Saudi menyumbang lebih banyak untuk keamanan luar biasa yang disediakan Amerika bagi mereka. [my/ds]