Presiden Donald Trump, Rabu (4/4), mengatakan Amerika Serikat tidak terlibat dalam perang dagang dengan Cina. Pernyataan Trump muncul setelah Beijing mengumumkan rencana untuk mengenakan tarif atas produk-produk Amerika sebagai balasan atas bea impor yang dikenakan AS terhadap barang-barang China.
Produk-produk Amerika yang dikenai bea impor oleh China diperkirakan bernilai $50 miliar.
Dalam cuitan di Twitter, Rabu, Presiden Trump mengatakan “kami tidak mengadakan perang dagang dengan China. Kami sudah lama kalah dalam perang itu karena ulah orang-orang bodoh dan tidak kompeten yang mewakili kepentingan Amerika.”
Presiden Trump menambahkan, "Sekarang kami mengalami defisit perdagangan $500 miliar per tahun, ditambah pencurian kekayaan intelektual sebesar $300 miliar per tahun. Kita tidak bisa membiarkan keadaan ini berlanjut!."
Pada hari yang sama, kepala penasihat ekonomi Gedung Putih Larry Kudlow mengatakan kepada Bloomberg News, "Belum ada tarif yang diberlakukan, karena ini semua masih berupa usulan."
Menteri Perdagangan Wilbur Ross mengatakan kepada jaringan televisi CNBC.” Perang sesungguhnya punakan berakhir dengan perundingan. Jadi sama sekali tidak mengherankan kalau hasil dari semua ini adalah semacam negosiasi." [sp/ii]