Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Presiden Mesir Abdel Fattah el-Sisi berbicara lewat telepon, Selasa (3/3), untuk membahas waduk Grand Dam Renaissance Ethiopia (GDRE).
Pembicaraan kedua pemimpin berlangsung setelah pembicaraan yang dimediasi oleh AS mengenai bendungan raksasa Sungai Nil di Ethiopia itu batal minggu lalu.
Gedung Putih dalam sebuah pernyataan pada Selasa (3/3) mengatakan, Presiden Trump berharakep sepakatan mengenai bendungan akan segera diselesaikan dan akan menguntungkan semua pihak yang terlibat.
Menteri Luar Negeri Etiopia Gedu Andargachew mengatakan, Selasa (3/3, Etiopia akan melanjutkan pembicaraan tetapi memperingatkan AS untuk tidak mempercepat proses atau mencoba mempengaruhi hasilnya.
"Saya pikir yang terbaik adalah jika Amerika bekerja untuk mendukung perundingan, sehingga berbagai pihak dapat menyelesaikan masalah yang tersisa," kata Andargachew kepada VOA.
Pekan lalu Etiopia menolak.
Etiopia mengatakan, pertama, akan mulai mengisi bendungan itu, meskipun berbulan-bulan melakukan pembicaraan dengan Mesir dan Sudan yang diadakan oleh Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin. Mesir, negara d ihilir sungai itu khawatir dengan rencana Etiopia untuk mengisi waduk dengan cepat karena mengancam sumber air minum. [ps/pp]