Trump Kecam Senator Partai Republik

Presiden Donald Trump berbicara kepada wartawan di South Lawn, Gedung Putih, 4 Oktober 2019, di Washington. (Foto AP / Evan Vucci)

Presiden Amerika Serikat Donald Trump, Sabtu (5/10), membuka front baru dalam kemelut pemakzulan yang mengancam pemerintahannya. Trump mengecam seorang anggota terkemuka dari Partai Republik dengan pedas karena mengecam usahanya untuk minta negara asing menyelidiki pesaingnya dari Partai Demokrat.

Presiden Trump mengirim cuitan bahwa Senator Mitt Romney adalah seorang “pantat sombong yang selalu melawan saya dari awal.”

Mitt Romney yang kalah dalam pemilihan 2012 melawan Presiden Barack Obama, mengecam Trump pada Jumat karena meminta China menyelidiki mantan Wapres Joe Biden. Biden sedang berjuang meraih nominasi Partai Demokrat untuk pemilihan presiden 2020.

Senator Republik dari Utah itu mengatakan, permintaan Trump kepada China itu adalah tindakan yang “salah dan buruk.”

BACA JUGA: Trump Sarankan Ukraina dan China Investigasi Biden

Seorang senator Republik lainnya, Susan Collins dari Maine, pada Sabtu juga mengecam Trump karena mendesak China untuk menyelidiki keluarga Biden. Collins menyebutnya “sangat tidak pantas”, demikian dilaporkan oleh the Bangor Daily News.

“Saya berpendapat presiden membuat kesalahan yang besar dengan minta Tiongkok terlibat dalam menyelidiki seorang lawan politik,” kata Collins.

Sementara itu Menteri Luar Negeri Mike Pompeo, seorang sekutu Trump, mengatakan Deplu telah mengeluarkan sebuah tanggapan awal terhadap permintaan Komite Luar Negeri DPR untuk dokumen terkait kontak-kontak Amerika dengan pemerintah Ukraina.

“Deplu telah mengirim surat tadi malam kepada Kongres, yang merupakan jawaban awal kami terhadap permintaan dokumen itu. Kami sudah tentu akan melakukan semuanya yang diwajibkan oleh hukum,” kata Pompeo dalam sebuah konferensi pers di Yunani. [jm/ft]